Senin, 25 November 2013

KONFLIK ORGANISASI

PENGERTIAN KONFLIK
Konflik dilatarbelakangi oleh perbedaan yang dibawa individu dalam suatu interaksi, perbedaan tersebut diantaranya adalah menyangkut ciri fisik, kepandaian, pengetahuan, adat istiadat, keyakinan, dan lain sebagainya. Dengan dibawasertanya ciri-ciri individual dalam interaksi sosial, konflik merupakan situasi yang wajar dalam setiap masyarakat dan tidak satu masyarakat pun yang tidak pernah mengalami konflik antar anggotanya atau dengan kelompok masyarakat lainnya.
Jadi dapat di simpulkan bahwa konflik adalah segala macam interaksi pertentangan atau antagonistik antara dua pihak atau lebih, dimana keudanya berusaha saling menyingkirkan dengan cara menghancurkan atau membuat lemah tak berdaya.

JENIS-JENIS KONFLIK
Jenis- jenis konflik dapat dibedakan berdasarkan atas pihak-pihak yang saling bertentangan, yaitu :
1. Konflik dalam diri individu.
2. Konflik antar individu.
3. Konflik antar individu dan kelompok.
4. Konflik antar kelompok dalam organisasi yang sama.
5. Konflik antar organisasi.

SUMBER KONFLIK
Sumber utama penyebab konflik di dalam suatu organisasi antara lain :
1. Kebutuhan untuk membagi sumber daya yang terbatas.
2. Perbedaan individu, yang meliputi perbedaan pendirian, perasaan, dan nilai-nilai atau persepsi.
2. Perbedaan latar belakang kebudayaan sehingga membentuk pribadi-pribadi yang berbeda pula.
3. Kemandirian organisasional.
4. Saling ketergantungan kegiatan-kegiatan kerja.
5. Perbedaan pola interaksi dalam berbagai tujuan.
6. Saling bergaya individual.

STRATEGI PENYELESAIAN KONFLIK
Ada beberapa teknik utama untuk memecahkan sebuah konflik dalam organisasi yaitu :
1. Introspeksi diri masing.
2. Mengevaluasi pihak-pihak yang terlibat.
3. Identifikasi sumber konflik.

MOTIVASI
Motivasi adalah keadaan dalam pribadi seseorang yang mendorong keinginan individu untuk melakukan kegiatan-kegiatan tertentu guna mencapai suatu tujuan. Motivasi berfungsi sebagai pengarah, artinya mengarahkan perbuatan untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Motivasi berfungsi sebagai penggerak, artinya menggerakkan tingkah laku seseorang. Besar kecilnya motivasi akan menentukan cepat atau lambatnya suatu pekerjaan.

TEORI MOTIVASI
A. Teori X dan Teori Y menurut Mc greger.
-> Anggapan yang mendasari teori X adalah :
1. Rata rata pekerja itu malas.
Para pekerja pada umumnya memiliki sifat malas yang luar biasa dia tidak suka bekerja dan akan menghindarinya bila dapat pekerjaan tersebut.
2. Pada dasarnya pekerja itu malas.
Para pekerja tidak suka bekerja maka harus dipaksa, dikendalikan, dengan hukuman dan diarahkan untuk mencapai tujuan organisasi yang lebih baik.
3. Para pekerja lebih senang dibimbing.
Pekerja biasanya lebih senag dibimbing mereka berusaha menghindari tanggung jawab nya dari bekerja, ambisinya sangat kecil karena dia lebih mengutamakan keamanan dirinya sendiri diatas segala galanya.

-> Anggapan yang mendasari teori Y adalah :
1. Usaha fisik dan mental.
Usaha phsik dan mental manusia dalam bekerja adalah sebagai kodratnya manusia sama halnya dengan beriman dan beristirahat. Jadi membiasakan manusia dalam bekerja sama seperti dengan beriman dan beristirahat agar mudah terbiasa dalam bekerja.
2. Rata rata manusia bersedia dalam belajar.
Rata rata para pekerja bersedia belajar dalam kondisi yang layak. Tetapi tidak hanya menerima tetapi juga memberikan rasa tanggung jawab.
3. Kemampuan yang besar dalam kecerdikan.
Kemampuan yang besar dalam kecerdikan. kreatifitas dan daya imajinal, untuk memecahkan suatu masalah dalam pekerjaan.
4. Pengendalian yang ekstrem.
Pengendalian yang ekstrem dan hukuman bukan satu satunya cara untuk mengarahkan usaha penyampaian situ tujuan organisasi.
5. Keterikatan
Keterikatan pada tujuan organisasi adalah fungsi penghargaan yang diterima akan prestasinya dalam pencampaian suatu tujuan.
6. Organisasi seharusnya memberikan kemungkinan orang untuk mewujudkan prestasinya.

B. Teori Hirarki menurut Maslow.
Teori maslow menurut saya adalah salah satu teori motivasi yang ada pada semua diri manusia, termasuk saya lebih cendrung kepada teori Maslow ini. Kerena apa yang dibutuhkan manusia dalam suatu motivasi ada semua konsep pada maslow. Yaitu kebutuhan kebutuhan motivasi. Diantaranya :
1. Kebutuhan fisiologis, untuk berpikir jernih dan lugas.
2. Kebutuhan keamanan, untuk menjaga diri kita dari serangan lawan.
3. Kebutuhan sosial, untuk menyesuaikan diri kita terhadap lingkungan sekitar.
4. Kebutuhan penghargaan, untuk mendapat pengakuan dari masyarakat karena kita berprestasi.
5. Kebutuhan aktualisasi diri, agar kita tetap termotivasi mewujudkan cita-cita masing masing.

C. Teori prestasi Mc. Clelland.
Seseorang dianggap mempunyai motivasi prestasi yang tinggi apahbila dia mempunyai keinginan untuk berprestasi yang lebih baik dari pada yang lain dalam banyak situasi.
Memusatkan perhatianya pada tiga kebutuhan yaitu :
1. Kebutuhan prestasi.
2. Kebutuhan afliasi.
3. Kebutuhan kekuasaan.

D. Teori motivasi dua faktor Herzberg
1. Pemanas kerja, pemanas kerja (job satisfer) motivasi yang menyangkut isi pekerjaan.
2. Penyebab ketidakpuasaan dalam bekerja, ketidakpuasaan dalam bekerja (job disatiesfer) menyangkut yang bersangkutaan dengan suasana pekerjaan.

KESIMPULAN
Sumber-sumber konflik organisasional sebagian besar merupakan hasil dinamika interaksi individual dan kelompok serta proses-proses psikologis. Untuk menyelesaikan sebuah konflik yang terjadi, seorang pimpinan dapat melakukan tindakan alternatif tergantung pada situasi dan kondisi yang aada dilapangan. Tindakan alternatif tersebut adalah menggunakan kekuasaan, konfrontasi, menghaluskan situasi dan pengunduran diri.

Menurut saya motivasi dapat di golongkan menjadi 2 jenis, yaitu :
1. Motivasi fisiologis adalah motivasi dari dalam fisik kita, yaitu motivasi yang timbul dengan keinginan kita sendiri, yang bertujuan agar segala sesuatu, apapun itu dapat bejalan dengan baik dan lancar sesuai dengan apa yang kita harapkan.
2. Motivasi psikologis adalah motivasi yang timbul pada psikis / pikiran kita yang berpikir agar kehidupan kita kedepan wajib lebih baik dari pada sekarang untuk itu di timbulkan motivasi.

Sumber :
http://id.wikipedia.org/wiki/Konflik
http://teorionline.wordpress.com/2010/01/25/definisi-motivasi-kerja/
http://id.wikipedia.org/wiki/Motivasi
Munandar AS. Manajemen Konflik dalam Organisasi , Pengendalian Konflik dalam Organisasi, Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, Jakarta, 1987
Miftah Thoha. Kepemimpinan dalam Manajemen. PT.Raja Grafindo Persada, Jakarta, 1993.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar